Lumajang, Memo
Titel haji yang
sudah disandang oleh Tar (52), laki-laki yang sudah beristri dan tinggal di
Kecamatan Tekung ini, tak membuat prilakunya menjadi lebih baik. Dasar ilmu
agama yang mestinya sudah dipahaminya justru dilanggarnya.
Hal ini terjadi
karena dirinya tak kuat menahan nafsu birahinya. Ironisnya, wanita yang menjadi
korbannya adalah Rin (35) wanita yang sudah bersuami dan tinggal di Kecamatan
Jatiroto.
Tak
tanggung-tanggung, meski Tar mengaku baru lima
bulan mengenal Rin, namun dirinya sudah bisa menggandeng Rin masuk salah satu
hotel di Lumajang sebanyak tiga kali.
“Tolong jangan
rame-rame Pak, Saya mengaku salah. Saya sudah tiga kali ke hotel bersamanya
(Rin, red),” ujar Tar dengan wajah ketakutan saat dikonfirmasi wartawan di
rumahnya sembari berjanji tidak akan mengulanginya lagi.
Sementara itu,
Rin yang dalam keseharianya bekerja sebagai pedagang dan memiliki tiga orang
anak ini, kepada wartawan mengaku dirinya dipaksa Tar untuk “kencan” di hotel.
“Awalnya Saya
nggak mau Pak. Tapi karena Saya takut dan dipaksa, terpaksa Saya mau. Saya baru
mengenal abah lima
bulan pak,” tutur Rin lugu dan berjanji untuk tidak mengulangi lagi.
Jika Tar kepada
wartawan mengaku tiga kali mengencani Rin, namun Rin justru mengaku dua kali
“kuda-kudaan” dengan Tar di hotel yang sama, “Saya dua kali diajak abah masuk
hotel Pak.” Katanya.
Berdasar
informasi yang digali wartawan dari beberapa sumber, ternyata suami Rin yang
bernama Ali (39) memang jarang di rumah. Dirinya sering bekerja di luar kota dan jarang pulang.
Kondisi inilah
yang mungkin dimanfaatkan oleh Tar suami dari Mah (48) untuk mendekati Rin.
Gayung pun bersambut, hingga keduanya larut dalam hubungan cinta terlarang yang
diharamkan oleh agama ini.
Sekadar
diketahui, Tar dan Rin kepergok wartawan masuk salah satu hotel di Lumajang pada Rabo (24/12) pagi kemarin.
Tar masuk hotel dengan motor Supra 125 nopol N 3305 YN, sedangkan Rin dengan
motor Suzuki Smash miliknya nopol N 4246 ZB.
Dari pantauan
wartawan, keduanya hampir dua jam berada di dalam salah satu kamar hotel. Masuk
hotel sekira pukul 07.30 Wib dan baru keluar sekira pukul 09.30 Wib.
Keluar dari hotel, keduanya langsung berpisah.
Rin sebelum pulang ke rumahnya masih mampir ke pasar dan ke rumah salah satu
kerabatnya di Jatiroto. Sedangkan Tar menyempatkan makan di warung yang
terletak di sebelah hotel kemudian ke toko sembako dan langsung pulang ke
rumahnya. (ton)
Unknown
16:59:00
Trendy Magz
Bandung, Indonesia
Haji Tar Akui “Genjot” Rin Tiga Kali
Posted by
Unknown on Sunday, 28 December 2014
Lumajang, Memo
Titel haji yang
sudah disandang oleh Tar (52), laki-laki yang sudah beristri dan tinggal di
Kecamatan Tekung ini, tak membuat prilakunya menjadi lebih baik. Dasar ilmu
agama yang mestinya sudah dipahaminya justru dilanggarnya.
Hal ini terjadi
karena dirinya tak kuat menahan nafsu birahinya. Ironisnya, wanita yang menjadi
korbannya adalah Rin (35) wanita yang sudah bersuami dan tinggal di Kecamatan
Jatiroto.
Tak
tanggung-tanggung, meski Tar mengaku baru lima
bulan mengenal Rin, namun dirinya sudah bisa menggandeng Rin masuk salah satu
hotel di Lumajang sebanyak tiga kali.
“Tolong jangan
rame-rame Pak, Saya mengaku salah. Saya sudah tiga kali ke hotel bersamanya
(Rin, red),” ujar Tar dengan wajah ketakutan saat dikonfirmasi wartawan di
rumahnya sembari berjanji tidak akan mengulanginya lagi.
Sementara itu,
Rin yang dalam keseharianya bekerja sebagai pedagang dan memiliki tiga orang
anak ini, kepada wartawan mengaku dirinya dipaksa Tar untuk “kencan” di hotel.
“Awalnya Saya
nggak mau Pak. Tapi karena Saya takut dan dipaksa, terpaksa Saya mau. Saya baru
mengenal abah lima
bulan pak,” tutur Rin lugu dan berjanji untuk tidak mengulangi lagi.
Jika Tar kepada
wartawan mengaku tiga kali mengencani Rin, namun Rin justru mengaku dua kali
“kuda-kudaan” dengan Tar di hotel yang sama, “Saya dua kali diajak abah masuk
hotel Pak.” Katanya.
Berdasar
informasi yang digali wartawan dari beberapa sumber, ternyata suami Rin yang
bernama Ali (39) memang jarang di rumah. Dirinya sering bekerja di luar kota dan jarang pulang.
Kondisi inilah
yang mungkin dimanfaatkan oleh Tar suami dari Mah (48) untuk mendekati Rin.
Gayung pun bersambut, hingga keduanya larut dalam hubungan cinta terlarang yang
diharamkan oleh agama ini.
Sekadar
diketahui, Tar dan Rin kepergok wartawan masuk salah satu hotel di Lumajang pada Rabo (24/12) pagi kemarin.
Tar masuk hotel dengan motor Supra 125 nopol N 3305 YN, sedangkan Rin dengan
motor Suzuki Smash miliknya nopol N 4246 ZB.
Dari pantauan
wartawan, keduanya hampir dua jam berada di dalam salah satu kamar hotel. Masuk
hotel sekira pukul 07.30 Wib dan baru keluar sekira pukul 09.30 Wib.
Keluar dari hotel, keduanya langsung berpisah.
Rin sebelum pulang ke rumahnya masih mampir ke pasar dan ke rumah salah satu
kerabatnya di Jatiroto. Sedangkan Tar menyempatkan makan di warung yang
terletak di sebelah hotel kemudian ke toko sembako dan langsung pulang ke
rumahnya. (ton)
0 Komentar:
Post a Comment