Ad

Memo Timur Lumajang
Monday, 5 January 2015

Motif dengan Bondet Diselidiki Polisi

Posted by on Monday, 5 January 2015



Lumajang, Memo
Minimnya saksi yang ada di lokasi kejadian, membuat polisi ektra keras untuk menyelidiki motif dibalik pelemparan bahan peledak jenis bondet yang menewaskan Iksan (40), warga Dusun Jatisari, Desa Jatirejo, Kecamatan Kunir. Namun demikian, polisi masih terus mengumpulkan saksi-saksi termasuk istri korban.
“Sampai hari ini, kami masih terus meminta keterangan dari orang-orang dekat korban,” jelas Kapolsek Kunir AKP Jumali kepada Memo Minggu (4/1) siang kemarin. Peristiwa itu kata Jumali, persis berada di belakang rumah korban yang kondisinya gelap dan sepi.
Dijelaskan pula, bahwa korban sebelumnya memang pernah berprofesi sebagai pedagang sapi. Namun belakangan ini, korban rupanya tidak berdagang sapi lagi dan lebih banyak menghabiskan waktunya di sawah. “Keterangan istrinya, korban sudah berhenti jadi pedagang sapi sudah hampir satu bulan ini,” jelas Jumali.
Untuk mengetahui motif serta siapa dalang dari aksi pembunuhan tersebut, pihaknya telah bekerja sama dengan Satreskrim Polres Lumajang. Satu persatu teman serta orang dekat korban sudah dimintai keterangannya. “Beberapa saksi sudah kami panggil untuk kami mintai keterangannya. Termasuk hari ini,” tegas Jumali.
Sebelumnya, tragis yang dialami oleh Iksan (40),warga Dusun Jatisari, Desa Jatirejo, Kecamatan Kunir. Sepulang dari acara tahlilan dio salah satu rumah warga, korban dihantam bondet oleh orang tak dikenal (OTD). Akibatnya, korban tewas dengan kondisi kepala belakang dan punggungnya jebol.
 Peristiwa itu terjadi pada Selasa (30/12) malam, sekira pukul 19.45 Wib. persis berada di belakang rumah korban. Informasinya, malam itu korban sedang perjalanan pulang usai menghadiri acara tahlilan di rumah salah satu warga yang meninggal dunia.
Pada saat korban berjalan sendirian di belakang rumahnya, tiba-tiba Bluarr dari arah belakang korban dilempar dengan bahan peledak jenis bondet persis mengenai punggung dan kepala bagian belakang. Seketika itu, korban langsung terkapar dengan kondisi kepala bagian belakang dan punggungnya jebol.
Warga yang mendengar bunyi ledakan tersebut, langsung berdatangan untuk mengetahui kejadian yang sebenarnya. Mereka kaget sekaligus heran, setelah mengetahui jika bunyi ledakan tersebut adalah bunyi bahan peledak jenis bondet yang menewaskan warga setempat. “Waktu saya datang, korban sudah tewas dengan bekas serpihan bondet disekitar tubuh korban,” terang warga yang ada di lokasi kejadian.
Selanjutnya, salah satu warga kemudian mengubungi pihak Polsek Kunir untuk melaporkan kejadian itu. Tak lama kemudian, pihak dari Polsek Kunir bersama anggota Satreskrim Polres Lumajang tiba di lokasi dan langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) untuk mengumpulkan barang bukti (BB) dan serpihan bahan peledak itu. (tri)

comments

0 Komentar:

Contact Form

Name

Email *

Message *

Copyright © 2016 Muachrus All Rights Reserved.
back to top