Sepuluh Tabung Gas Pedagang Pujasera Raib
Posted by
Unknown on Monday, 22 December 2014
Lumajang, Memo
Lagi, aksi pencurian beraksi di lapak Pusat Jajanan
Serba Ada (Pujasera) Sido Rukun yang beralamat di Jalan Kolonel Suwandi
(eks-Pisang Agung) Lumajang. Sedikitnya, ada 10 tabung gas dan 1 blender milik
para pedagang dibawa kabur oleh pelaku. Atas kejadian itu, masing-masing
pedagang mengaku rugi ratusan ribu rupiah.
Aksi pencurian itu terjadi pada Kamis (18/12), pagi
buta sekira pukul 03. 45 Wib. aksi pencurian itu baru diketahui oleh Juli (51),
salah satu pedagang yang berjualan di kios itu sekira pukul 06.00 Wib. Seperti
biasa kata Juli, setiap pagi ia datang ke tempat usahanya itu untuk
bersih-bersih. “Sebelum berjualan, saya selalu bersih-bersih dulu mas,”
katanya.
Ia kaget, begitu hendak masuk ke dalam kiosnya,
ternyata pagar penutup yang terbuat dari anyaman bambu di depan warungnya sudah
terbuka. Semula, ia tidak menduga jika warungnya menjadi sasaran maling. Namun,
begitu melihat pintu kios yang ada di sebelahnya terbuka dengan kondisi
gemboknya lepas.
Melihat kondisi itu, Juli lalu melapokan kepada Narto (34), selaku penjaga malam
Pujasera. Mendapat laporan itu, Narto-pun bergegas mendatangi kios yang
pintunya rusak bekas dicungkil. Ketika diselidiki di dalam kios, ternyata tabung
gas yang biasa dipakai penjualnya sudah tidak ada. “Ternyata tabung gas milik
saya juga dicuri,”jelas Juli.
Kemudian, Narto mengajal Juli untuk memeriksa satu
persatu kios milik para pedagang lainnya. Setelah ditelusuri, ternyata ada 10
kios yang pintunya dirusak lalu tabung gasnya dicuri. Lain halnya dengan kios
milik Bu Siska. Selain tabung, pencuri juga membawa blender yang ada di atas
meja kios.”Regulator tabung gas milik pedagang siomay juga dicuri Mas,” terang
juli lagi.
Mengetahui jika tempat usahanya diobok-obok maling,
Narto kemudian mendatangai Mapolsek Kota Lumajang untuk melaporkan aksi
pencurian itu. Narto juga menjelaskan, jika setiap malam hari ia selalu menjaga
kios-kios itu. Namun ketika pagi nenjelang Adzan Subuh, ia masuk rumahnya. “Mungkin
pelaku beraksi sekitar pukul setengah empat Pak,” jelasnya.
Mendapat laporan tersebut, petugas dari Polsek
Kota mendatangi lokasi untuk melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Dari
olah TKP itulah lalu petugas menyimpulkan, jika pelaku lebih dari 1 orang
dengan cara mencungkil gembok pintu yang selanjutnya masuk dan mengambil tabung
gas. “Kami yakin pelakunya lebih dari satu orang,” tegasnya. (tri)
0 Komentar:
Post a Comment