Ad

Memo Timur Lumajang
Saturday 30 May 2015

Ketua RT 17 Ngambang di Sungai

Posted by on Saturday 30 May 2015

Lumajang, Memo_Sehari tak pulang, seorang pedagang sepeda motor bernama Misto, alias Pak Tin (52), warga Jalan Kauman, RT 017  RW 008, Desa/ Kecamatan Klakah, pada Jum’at pagi (29/5), sekitar pukul 06.40 WIB., ditemukan tewas mengambang di sungai buk panjang Desa Grobogan Kecamatan Kedungjajang.

tewasMeski jalan menuju ke sungai buk panjang cukup terjal dan licin, puluhan warga terus berdatangan menuju ke sungai buk panjang untuk melihat kondisi mayat korban, sekaligus memastikan identitasnya.

Beruntung petugas Polsek Kedungjajang bersama Sat Resmob wilayah utara dan Identifikasi Polres Lumajang segera tiba di lokasi dan langsung memasang police line yang kemudian dilanjutkan dengan melakukan proses olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Setengah jam kemudian, usai proses olah TKP, petugas terus mengevakuasi mayat korban menuju ke mobil ambulan yang telah disiapkan, kemudian terus dibawa menuju ke kamar mayat Rumah Sakit dr Haryoto Lumajang untuk dilakukan proses outopsi guna mengungkap penyebab tewasnya korban.

Zainul alias Keke, tetangga korban kepada Memo mengatakan, pagi itu dirinya mendapat informasi dari warga jika Misto alias Pak Tin tetangga sebelah rumah ditemukan warga tewas mengambang di sungai buk panjang Desa Grobogan. Mendapat kabar seperti itu, dirinya langsung mengajak sejumlah tetangga kanan kiri korban menuju lokasi.

Razia Narkoba Dapat 5 Pasangan Mesum

Ternyata benar, mayat yang ditemukan tewas mengambang disungai buk panjang itu adalah Misto, tetangga sebelah rumah. ”Misto ini Ketua RT 17 Jalan Kauman Desa Klakah, orangnya baik dan pintar. Baru saja merintis sekolah MTS yang terletak di Jalan Ranu Klakah. Sambilannya berdagang sepeda motor Mas,” tutur Zainul alias Keke.

Masih kata Zainul alias Keke, belasan tahun korban tinggal di Jalan Kauman Desa Klakah dikenal baik, bahkan tidak pernah didengar punya masalah, baik dalam keluarganya maupun dengan orang lain. “Istrinya sudah kami hubungi, sekarang dalam perjalanan dari Desa Sruni menuju ke Kamar mayat. Apakah korban ini dibunuh atau tidak, yang jelas itu tugas polisi untuk mengungkapnya. Kalau informasinya, korban mulai kemarin belum pulang ke rumahnya Mas,” jelas Zainul.

Kapolsek Kedungjajang, AKP Dodik Suwarno kepada sejumlah media mengatakan, dalam kasus ini pihaknya sudah melakukan olah TKP dan meminta keterangan baik kepada keluarga korban maupun kepada warga yang menemukan korban saat mengambang di sungai buk panjang ini.

Guna mengungkap penyebab kematian korban, pihaknya telah mengirimkan mayat korban ke kamar mayat RS dr Haryoto Lumajang untuk di outopsi. ”Saat ini masih dalam proses outopsi, dan mudah-mudahan kami dapat petunjuk Mas,” tegas Kapolsek Kedungjajang AKP Dodik Suwarno. (cho)

comments

0 Komentar:

Contact Form

Name

Email *

Message *

Copyright © 2016 Muachrus All Rights Reserved.
back to top