Lumajang, Memo

Minimnya lampu penerangan serta kondisi jalan yang sepi pada area Gelanggang Olah Raga (GOR) Wira Bhakti Jalan WR. Supratman Lumajang. Kerap terjadi aksi kejahatan serta menjadi ajang pesta minuman keras (Miras) yang berujung pada perkelaian massal dan balapan liar. Sebagai bentuk antisipasi serta mengurangi aksi kejahatan, pihak Polsek Kota Lumajang bersama Anggota Sabhara Polres Lumajang selalu melakukan patroli keliling di tempat itu.

Informasinya, para pelaku kejahatan termasuk perampasan sepeda motor kerap terjadi diarea tempat olah raga itu. Biasanya, para pelaku lebih dari 1 orang dengan bersenjatakan senjata tajam jenis celurit. Modusnya, ia membututi korbannya yang kebanyakan anak perempuan mengendarai sepeda motor jenis matic.

Ketika berada di wilayah GOR, pelaku langsung menghentikan korbannya sambil mengancam dengan menggunakan celurit. Hanya dalam waktu beberapa menit, pelaku berhasil membawa kabur sepeda milik korbannya. “Bahkan kawanan pelaku itu tidak segan-segan melukai korbannya jika melawan,” terangnya.

Kondisi yang gelap serta jalanan yang sepi itulah, dimanfaatkan oleh para kawanan aksi kejahatan untuk melancarkan aksinya. Ironisnya, para kawanan pelaku juga tidak menghiraukan meski ada orang yang melihat aksinya. Selain itu, pada lapangan yang ada di samping GOR itu juga kerap dijadikan ajang pesta minuman keras.

Biasanya, beberapa kelompok anak muda bergerombol di sudut lapangan yang kondisinya remang-remang. Parahnya lagi, pesta minuman keras yang dilakukan oleh sekelompok anak muda itu berujung dengan perkelaian serta balapan liar. “Jika hal itu tetap dibiarkan, ditakutkan akan semakin parah,” jelasnya.

Menyikapi hal itu, Kapolsek Kota Lumajang, Ipda Suhari mengaku sudah kerap melakukan operasi pada tempat itu. Bahkan jelas dia, pihaknya sering melakukan patroli dengan cara mengelilingi seputaran tempat olah raga tersebut. Hal itu, ia lakukan bersama-sama dengan pihak Sabhara Polres Lumajang.

“Biasanya, kami selalu berkortdinasi dengan pihak Sabhara untuk melakukan patroli keliling di tempat itu,” jelas Suhari. Tujuannya, untuk mengatisipasi aksi kejahatan serta mempersempit ruang gerak para pelaku aksi kejahatan. Bahkan tak jarang kata Suhari, anggotanya sering menjumpai anak-anak muda yang sedang nongkrong di tempat itu sambil pesta miras langsung diamankan.

“Mereka yang kami tangkap, akan kami data dan kami lakukan pembinaan agar tidak mengulangi tindakan yang sama. Jika perlu, orang tuanya akan kami panggil untuk datang ke polsek,” pungkasnya. (tri)

Unknown 18:07:00 Trendy Magz Bandung, Indonesia