Berharap Segera Operasi
Posted by
Unknown on Sunday, 15 February 2015
Lumajang, Memo_Gara-gara benjolan sebesar buah kelapa gading yang ada dikepala bagian sebelah kanan yang terus membesar, Sunardi warga Dusun Kenongo, Kecamatan Gucialit, tidak bisa mengais rezki seperti buruh-buruh tani lainnya. Pasalnya, apabila terlalu banyak bergerak dan capek, kepalanya menjadi pusing hingga berkunang-kunang dan beberapa kali jatuh pingsan.
Sejak kejadian itu, akhirnya Sunardi memilih tidak lagi menjadi buruh tani. Melainkan membukan usaha ternak burung di rumahnya seperti burung jalak, burung pendet, burung terkuku dan sejumlah burung berkicau lainnya dengan harapan bisa memberikan keuntungan untuk biaya hidup.
Sunardi ketika didatangi Memo di rumahnya kemarin siang sekitar pukul 13.00 Wib menjelaskan, sebenarnya benjolan di kepalanya terjadi sejak dirinya berusia sekitar 12 tahun yang silam saat duduk dibangku sekolah.
“Kami ke dokter sampai enggak kehitung mas. Saat diberikan obat, rasa sakitnya berkurang dan bisa tidur enak. Sebaliknya, apabila obatnya habis, ya nyut-nyut terus, buat makan dan tidur sakit. Apalagi tak buat kerja, ya tambah parah ”tutur Sunardi
Masih kata Sunardi, karena diperiksakan pada dokter tak juga ada perubahan pada penyakit yang dideritanya, Sunardi mencoba menjalani pengobatan alternatif yang ada diwilayah Kecamatan Pasirian. Pengobatan alternatif diikuti hampir 3 bulan lamanya, namun juga tidak membuahkan hasil.
Sejak diberlakukan program Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) oleh pemerintah, dirinya dibantu pemerintah Desa Kenongo, terus memeriksakan penyakit yang dideritanya ke Rumah Sakit Saiful Anwar di Kota Malang. Menurut dokter, benjolan ini bukanlah penyakit kanker ganas seperti omongan warga.
“Kata Dokter, benjolan ini adalah penyakit biasa dan harus dioperasi. Kami langsung mempersiapkan semua persyaratan melalui Kantor BPJS Lumajang. Saat periksa terakhir, dokter ngomong sebulan lagi akan di operasi. Kami masih menunggu panggilan untuk operasi, mudah-mudahan segera ada panggilan karena tidak tahan menahan nyeri kadang sakit mas,”pungkas Sunardi
Sementara itu pimpinan BPJS Jember Cabang Lumajang Edi Sasono belum berhasil dikonfirmasi terkait kapan pastinya Sunardi akan di operasi.(cho)
0 Komentar:
Post a Comment