Tambang Pasir Jugosari Ditutup?
Posted by
Admin Cs on Saturday, 21 March 2015
Lumajang, Memo_Lokasi pertambangan pasir yang terletak di Desa Jugosari, Kecamatan Candipuro, dalam waktu dekat akan ditutup oleh pemkab Lumajang melalui satuan Polisi Pamong Praja (Pol PP) yang akan bekerja sama dengan jajaran Kepolisian Polres Lumajang.
Langkah ini terpaksa akan dilakukan karena, para penambang pasir tidak menunjukkan etikad baiknya terhadap pemkab Lumajang atas kesepakatan bersama-sama untuk melakukan sosialisasi dan pembahasan terkait aturan penambangan pasir.
”Jajaran Muspika Kecamatan Candipuro yang kami undang sudah hadir tepat waktu. Tapi, hingga berjam-jam kami tunggu para penambang pasir Jugosari tidak ada yang datang. Padahal sebelumnya sepakat untuk hadir dalam acara sosialisasi ini,”Kata Kasat Pol PP Lumajang Totok Suharto ketika dikonfirmasi Memo
Menurutnya, karena tidak akan dilakukan sosialisasi lagi, terpaksa pihaknya akan mengambil langkah untuk menutup penambangan pasir tersebut. “Tidak ada pilihan lagi kecuali ditutup, rencananya dalam waktu dekat ini. Kami masih akan berkoordinasi lagi bersama Polres Lumajang. Ini bukan gertak sambal, penutupan pasti akan kami lakukan. Lihat saja buktinya mas,”ungkapnya
Masih kata Kasat Pol PP Lumajang Totok Suharto, jika sebelumnya pihaknya sudah beberapa kali melakukan sosialisasi terkait aturan penambangan pasir di Desa Jugosari. Bahkan kala itu hadir sekitar 200 lebih para penambang pasir dan terjadi kesepakatan bahwa pemkab harus melakukan sosialisasi lanjutan yang bertempat di pemkab Lumajang.
Namun, faktanya para penambang pasir tidak ada yang datang.”Pagi ini Pol PP bersama Polres Lumajang mulai melakukan penjagaan di pintu masuk lokasi penambangan pasir di Desa Jugosari dan melarang truk masuk ke lokasi penambangan. Penjagaan ini akan terus dilakukan hingga semua tutup dan tidak beroperasi lagi. Dengan cara seperti ini, dapat dipastikan penambangan pasir itu akan tutup dengan sendirinya,”pungkas Kasat Pol PP Totok Suharto
Sementara itu Kasubag Humas Polres Lumajang AKP Sugiyanto saat dikonfirmasi rencana penutupan tambang pasir yang terletak di Desa Jugosari mengatakan, pagi ini pihaknya sudah menerjunkan satu pelton personil gabungan ke Desa Jugosari untuk membantu Sat Pol PP dalam rangka melakukan penutupan penambangan pasir.
“Untuk hari ini hanya melakukan penjagaan dipintu masuk lokasi penambangan pasir menghalau agar truk tidak masuk ke lokasi penambangan. Penjagaan ini akan terus dilakukan hingga ada perintah lanjut dari pimpinan,”ungkap Kasubag Humas Polres Lumajang AKP Sugiyanto (cho)
Langkah ini terpaksa akan dilakukan karena, para penambang pasir tidak menunjukkan etikad baiknya terhadap pemkab Lumajang atas kesepakatan bersama-sama untuk melakukan sosialisasi dan pembahasan terkait aturan penambangan pasir.
”Jajaran Muspika Kecamatan Candipuro yang kami undang sudah hadir tepat waktu. Tapi, hingga berjam-jam kami tunggu para penambang pasir Jugosari tidak ada yang datang. Padahal sebelumnya sepakat untuk hadir dalam acara sosialisasi ini,”Kata Kasat Pol PP Lumajang Totok Suharto ketika dikonfirmasi Memo
Menurutnya, karena tidak akan dilakukan sosialisasi lagi, terpaksa pihaknya akan mengambil langkah untuk menutup penambangan pasir tersebut. “Tidak ada pilihan lagi kecuali ditutup, rencananya dalam waktu dekat ini. Kami masih akan berkoordinasi lagi bersama Polres Lumajang. Ini bukan gertak sambal, penutupan pasti akan kami lakukan. Lihat saja buktinya mas,”ungkapnya
Masih kata Kasat Pol PP Lumajang Totok Suharto, jika sebelumnya pihaknya sudah beberapa kali melakukan sosialisasi terkait aturan penambangan pasir di Desa Jugosari. Bahkan kala itu hadir sekitar 200 lebih para penambang pasir dan terjadi kesepakatan bahwa pemkab harus melakukan sosialisasi lanjutan yang bertempat di pemkab Lumajang.
Namun, faktanya para penambang pasir tidak ada yang datang.”Pagi ini Pol PP bersama Polres Lumajang mulai melakukan penjagaan di pintu masuk lokasi penambangan pasir di Desa Jugosari dan melarang truk masuk ke lokasi penambangan. Penjagaan ini akan terus dilakukan hingga semua tutup dan tidak beroperasi lagi. Dengan cara seperti ini, dapat dipastikan penambangan pasir itu akan tutup dengan sendirinya,”pungkas Kasat Pol PP Totok Suharto
Sementara itu Kasubag Humas Polres Lumajang AKP Sugiyanto saat dikonfirmasi rencana penutupan tambang pasir yang terletak di Desa Jugosari mengatakan, pagi ini pihaknya sudah menerjunkan satu pelton personil gabungan ke Desa Jugosari untuk membantu Sat Pol PP dalam rangka melakukan penutupan penambangan pasir.
“Untuk hari ini hanya melakukan penjagaan dipintu masuk lokasi penambangan pasir menghalau agar truk tidak masuk ke lokasi penambangan. Penjagaan ini akan terus dilakukan hingga ada perintah lanjut dari pimpinan,”ungkap Kasubag Humas Polres Lumajang AKP Sugiyanto (cho)
Baca: Gadis SMA Digilir Duda
0 Komentar:
Post a Comment