Ad

Memo Timur Lumajang
Thursday 16 April 2015

Maling Sapi asal Sumberbaru Keok Usai Ditembak

Posted by on Thursday 16 April 2015

Maling sapiLumajang, Memo_Satu dari 3 pelaku maling sapi antar kota, bernama Muhamad Sahid alias Pak Sofyan (25), warga Dusun Pakisan, Desa Kali Glagah, Kecamatan Suberbaru, Jember,  sekitar pukul 10.00 Wib kemarin pagi, berhasil ditangkap oleh Tim Resmob Polres Lumajang setelah salah satu kakinya diterjang timah panas yang keluar dari moncong senjata api milik petugas.

Tak jauh dari lokasi tertangkapnya pelaku maling sapi itu, petugas berhasil mengamankan 4 ekor sapi jenis limusin, masing-masing sapi limusin betina umur 4 tahun warna merah putih, sapi limusin jantan berumur 3 tahun warna merah coklat dan sapi limusin jantan umur 1 tahun warna merah.

Kapolres Lumajang AKBP Aries Syahbudin menjelaskan, sekira pukul 02.30 Wib pihaknya mendapapat informasi jika di wilayah Kecamatan Randuagung telah terjadi Tindak Pidana pencurian hewan (Curwan) jenis sapi sebanyak 4 ekor milik Nitam Wiyanto (43), Dusun Krajan Selatan, Desa Ranulogong, Kecamatan Randuagung, dengan taksir kerugian mencapai 50 jutaan.

Tim Resmob Polres Lumajang yang dipimpin Pak Heri langsung meluncur ke lokasi bergabung dengan belasan warga tetangga korban. Setelah mendengarkan keterangan dari korban, Tim Resmob terus melakukan pencarian dengan mengikuti jejak kaki sapi.

Tak tanggung-tanggung, jejak kaki sapi itu menghilang disekitaran pekarangan milik warga di wilayah Desa Kali Glagah Sumberbaru Jember. Berkat kekompakan dan keberanian petugas dibantu warga akhirnya petugas berhasil menemukan dua ekor sapi milik korban berada ditengah tebuan.

2 Peserta Didik SMA Islam Undur Diri dari Unas

Sedang dua ekor lagi berhasil ditemukan petugas berada di belakang rumah warga dalam kondisi diikat pada sebuah kayu. Usut penya usut, ternyata yang menaruh sapi itu diketahui bernama Muhammad Sahid. ”Sejumlah warga disana ngomong kepada petugas kalau yang menaruh sapi itu adalah Muhamad Sahid,” tutur salah seorang warga.

Mendengar keterangan warga seperti itu, tim Resmob langsung melakukan pengejaran dan pencarian terhadap keberadaan Sahid di rumahnya. Tapi sayang, di rumahnya kosong tanpa penghuni satupun.
Petugas kemudian melanjutkan pencarian di sekitaran area tanaman tebu milik warga. Dasar lagi beruntung, setengah jam kemudian pelaku bernama Sahid berhasil diringkus.”Petugas terpaksa menembak salah satu kakinya karena melawan saat hendak ditangkap mas,” terangnya.

Usai mendapat perawatan dari pihak medis Rumah Sakit, Sahid terus menjalani pemeriksaan dari penyidik dan mengakui jika telah mencuri sapi sebanyak 4 ekor di wilayah Desa Ranulogong Kecamatan Randuagung.

”Saya bekerja tidak sendirian, melainkan dibantu 4 rekan lagi masing-masing berinisial TH dan MS keduanya warga Desa Ranulogong, HS warga Desa Kalipenggung dan SL warga Desa Jamintoro tetangga pak. Saya baru kali ini bergabung dengan rekan-rekan ini, itupun karena terdesak soal ekonomi pak,” aku Sahid sambil merintih kesakitan pada kakinya.

Usai memberikan keterangan dalam jumpa pers, Muhamad Sahid terus dibawa petugas menuju ke ruang tahanan Polres Lumajang.”Muhamad Sahid dijerat pasal 363 KUHP tentang pencurian diancam hukuman paling lama 7 tahun penjara. TH, MS, HS dan SL masih dalam pengejaran petugas Resmob mas. Kami pastikan dalam waktu tidak lama, keempat pelaku itu berhasil ditangkap,”
tegas AKBP Aries Syahbudin (cho)

comments

0 Komentar:

Contact Form

Name

Email *

Message *

Copyright © 2016 Muachrus All Rights Reserved.
back to top